Kuliner: Pecel Khas Bojonegoro
Menu makanan yang sangat beragam memiliki daya tarik tersendiri serta memiliki penggemar masing–masing, banyaknya para penikmat kuliner membuat para penyaji/penjual kuliner terus berinovasi menyesuaikan kebutuhan penikmatnya.
Kabupaten Bojonegoro melalui Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Bojonegoro pada tahun 2013 menerbitkan buku berjudul “Kumpulan Menu dan Resep Lomba Cipta Menu Penganekaragaman Pangan 2013” pada beberapa tulisan berikutnya akan disajikan beberapa menu yang berasal dari buku tersebut, di antaranya adalah “Pecel Bojonegoro Matoh”.
Kuliner pecel memanglah sangat familiar bagi masyarakat Indonesia tidak terkecuali masyarakat Bojonegoro, makanan yang sering disajikan rata-rata dipagi hari oleh rumah makan maupun pedagang kaki lima ini memanglah memiliki cita rasa yang khas.
Penikmat pecel pun beraneka ragam, hampir disemua usia, profesi menyukai menu yang satu ini, menu pecel Bojonegoro Matoh akan lebih nikmat jika dimakan dengan lauk peyek dan tempe goreng yang masih hangat, serta akan lebih nikmat dinikmati di pematang persawahan khas pedesaan.
Untuk menikmati masakan pecel tidaklah sulit, biasanya disajikan oleh pedagang nasi pecel dipagi hari dipinggir jalan, ataupun dibeberapa rumah makan, harganya yang terjangkau berkisar Rp 4.000 sampai dengan Rp. 12.000.
Tips Membuat Pecel Bojonegoro
Berikut ini tips jika hendak membuat masakan pecel Bojonegoro Matoh sendiri di rumah:
Bahan bahan yang dibutuhkan :
- 75 gram taoge, rebus
- 100 gram kol, iris tipis, rebus
- 150 gram pepaaya muda, serut kasar, rebus
- 50 gram kenikir, rebus
- 50 gram bayam, rebus
- 5 buah bunga turi, rebus
- 50 gram petai
- 1 ikat daun kemangi, ambil daunya
- 250 ml air matang
Bahan Kuah Pecel :
- 100 gram kacang tanah, goreng sampai matang
- 2 buah cabai merah rebus
- 3 buah cabai rawit rebus
- 5 cm kencur
- 3 Ibr daun jeruk purut
- ½ sendok terasi goreng
- 1 sendok gula merah
- 1 sendok asam jawa
Cara membuat :
- Haluskan bahan kuah pecel, tambahkan air matang, aduk sampai rata.
- Tata nasi di atas piring dan susun sayuran rebus, siram dengan kuah pecel, taburkan petai di atasnya. 3. Sajikan dengan tempe bacem, taburan daun kemangi dan kerupuk puli. (Mubin)
Recent Posts
1/4 Abad Rayon PMII Galileo: Jejak Langkah dan Api Perjuangan
Dua puluh lima tahun lalu (10 Juni 2000), di tengah semangat intelektual dan gairah pencerahan,…
Hijau Itu Keren: Cara Bikin Teknologi Ramah Lingkungan yang Nggak Bikin Bumi Panas
Pernah kepikiran nggak sih, gimana caranya kita bisa terus pakai teknologi tanpa bikin bumi makin…
Bioteknologi Bukan Cuma Soal Cloning: Kenalan Yuk Sama Jenis dan Manfaatnya!
Kalau kamu pernah menonton film kloning atau tanaman super yang bisa tumbuh tanpa tanah. Kemungkinan…
Energi Masa Depan: Bumi Butuh Liburan dari Bahan Bakar Fosil
Coba bayangin, kamu lagi naik motor atau mobil, eh tiba-tiba semua SPBU tutup karena bensin…
Ngoding Asik, Ngerti Logik: 10 Buku Teknologi Informatika Wajib Baca Buat Pelajar & Mahasiswa
Halo, sobat digital! Kamu lagi nyari buku bacaan yang keren buat ngulik lebih dalam dunia…
Tips Belajar Seru di Jurusan Teknologi Informatika: Bikin Asyik Aja!
Selamat datang di dunia di mana kopi jadi sahabat sejati, dan layar laptop jadi cermin…