4 Prediksi Kebiasaan Baru Pasca Pandemi Covid-19

Reading Time: 2 minutes

Penulis : Fauzing04

NgajiGalileo – Manusia merupakan salah satu makhluk yang dianugerahi kemampuan adaptasi oleh Tuhan. Perubahan-perubahan kerap terjadi, baik secara lambat atau pun cepat.

Tantangan ke depan pasca pandemi mungkin sudah biasa, karena umat manusia pernah mengalami hal serupa. Dalam beberapa referensi menyebutkan, jika pandemi terjadi sekitar kurang lebih 100 tahun sekali.

Jadi jangan heran jika nanti banyak perubahan baru dalam perubahan prilaku dan gaya hidup manusia.

Karena itu, kami menyajikan beberapa prediksi perubahan yang akan terjadi pasca pandemi Covid-19 :

1. Prilaku hidup bersih semakin meningkat

Mengingat penyebaran virus corona yang sangat cepat, tentu membuat masyarakat menjadi resah. Berbagai kebiasaan muncul saat pandemi Covid-19, di antaranya adalah cuci tangan, memakai masker, physical distancing, dan lain sebagainya.

Hal tersebut yang membuat masyarakat semakin lebih menjaga diri. Saat pandemi, kebersihan adalah hal utama. Masyarakat menjadi rajin menyapu, mencuci, mengepel, dan menyemprot ruangan dengan disenfektan.

Kebiasaan tersebut dilakukan agar mereka terhindar dari virus yang sampai hari ini belum ditemukan vaksinnya.

Namun, disadari atau tidak, kebiasaan ini menjadi penting. Karena dengan kebiasaan tersebut, tentu kesehatan masyarakat juga semakin meningkat, sehingga produktivitas juga semakin tinggi.    

2. Sistem online semakin digemari

Sebelum pandemi, kegiatan online dalam beberapa kegiatan seperti pembelajaran, baik di sekolah atau pun di kampus sangat jarang terjadi. Namun sejak pandemi, tatap muka menjadi hilang dan diganti dengan daring.

Belum lagi conference dan webinar yang hanya dilakukan oleh orang-orang tertentu sebelum pandemi, misalnya kalangan akademik atau pejabat. Sejak corona, hampir semua kalangan atau profesi melakukannya.

Hal tersebut tentu berdampak dengan semakin meningkatnya penggunaan teknologi dalam menunjang berbagai kegiatan di masyarakat. Bahasa sederhananya adalah melek teknologi.

3. Bekerja dari rumah menjadi pola baru di dunia usaha

Sebelum corona, banyak yang masih meremehkan bahwa profesi hanya pekerjaan yang umum saja, seperti jadi pegawai, guru, ASN, dan lain-lain.

Namun, kini masyarakat mulai memahami bahwa pekerjaan juga bisa dilakukan di dalam rumah. Profesi bisa apa saja di era disrupsi seperti ini.

Jadi menjelaskan ke orang tua pun akan menjadi lebih mudah. Kreativitas lebih mudah dan ringan, tanpa ribet lagi dengan urusan polemik pekerjaan atau profesi apa yang tepat di masa depan.

4. Barang di dalam tas semakin bertambah

Setelah baca poin di atas, nanti coba cek tas sahabat Anda. Asal cek nya ijin dulu ya, jangan sampai malah jadi cekcok setelah tangan Anda ketahuan masuk ke tas sahabat Anda..he..he..

Kembali ke maksud dari poin 4 (empat), yaitu penambahan seperti sabun, masker, atau hand sanitizer di dalam tas. Tentu ini tidak lepas dari kebiasaan ketika pandemi terjadi. Ketiga alat itu menjadi penting, terutama dipakai untuk berjaga-jaga agar terhindar dari virus.