9 Tips Bekerja di Era New Normal

Share artikel ini

Reading Time: 2 minutes

Penulis : Mubin

NgajiGalileo – Mentari pagi sudah datang untuk menyapa bumi, yang itu berarti rutinitas sehari–hari harus segera dimulai. Memulai hari dengan rutinitas pekerjaan sepertinya tetap harus dilakukan sebagai ikhtiar manusia untuk mengisi kehidupan ini.

Rutinitas harian yang sering kita sebut sebagai pekerjaan memang selalu membuat kita aktif, berinteraksi dan menyelesaikan beberapa target atau capaian–capaian di dalamnya. Sayangnya kita sekarang berada di waktu yang sulit untuk bekerja atau beraktivitas di luar rumah.

Himbauan pemerintah untuk tetap tinggal di rumah serta untuk bekerja di rumah membuat beberapa pekerjaan yang mestinya dikerjakan di tempat kerja harus diselesaikan di rumah.

Namun keadaan semacam ini tidak akan berlangsung selamanya, kita harus beraktivitas atau bekerja seperti sebelumnya.

Jika benar pemerintah akan melakukan kebijakan “New Normal ( Kenormalan Baru)” di masa-masa pandemi seperti sekarang ini, di mana para pekerja akan kembali ke tempat-tempat kerja, maka ada beberapa hal yang harus Anda lakukan. Hal-hal tersebut tentu berbeda-beda, sesuai jenis pekerjaannya.

Baca Juga:   4 Prediksi Kebiasaan Baru Pasca Pandemi Covid-19

Jika kebetulan Anda bekerja di perkantoran, maka tips berikut ini sepertinya sangatlah cocok untuk Anda. Tips yang akan disampaikan ini berkaitan dengan hal-hal yang harus dilakukan jika Anda harus masuk kerja dalam kenormalan baru.

Tips yang harus diperhatikan jika Anda harus bekerja dikantor :

  1. Anda harus menghindari pertemuan yang melibatkan banyak orang, jika memang satu ruangan harus ditempati bekerja dengan banyak rekan kerja sebaiknya tempat kerja harus di atur jarak secara fisik, jarak minimal yang dianjurkan adalah satu meter.
  2. Dalam kondisi kenormalan baru, memakai pendingin ruangan sebenarnya tidak begitu dianjurkan, pemakaian cendela atau tempat ventilasi udara maupun cahaya sangatlah dianjurkan, usahakan ventilasi tempat anda bekerja sangatlah mumpuni.
  3. Ditempat kerja haruslah disediakan tempat cuci tangan dilengkapi sabun dan air yang mengalir, manfaatkanlah fasilitas tersebut dengan sesering mungkin untuk mencuci tangan dengan sabun dan dibilas dengan air yang mengalir, hal ini sangatlah penting untuk membersihkan tangan kita dari kotoran, bakteri maupun virus.
  4. Jika diperlukan, siapkanlah hand sanitazer, hal ini juga menjadi sangat penting, apalagi jika ditempat kerja anda jauh dari tempat untuk mencuci tangan, hand sanitazer dapat menjadi solusi atas keadaan tersebut.
  5. Menjaga kebersihan ditempat kerja memang menjadi keharusan, bukan hanya pada kondisi pandemi, kebersihan harus dijaga dalam kondisi apapun terlebih dalam kondisi terdapat wabah seperti sekarang. Jika diperlukan lakukan strerilsasi secara berkala, bisa seminggu dua kali atau sekali tergantung kebutuhan, semakin sering semakin direkomendasikan.
  6. Bekerja dalam kondisi sehat adalah idaman semua, namun jika anda merasa kurang sehat atau sakit, sebaiknya anda pilih bekerja dirumah saja. Hal ini penting agar anda segera pulih kembali dan rekan kerja anda juga terhindar dari penyakit anda.
  7. Seperti anjuran pemerintah dalam menghadapi masa –masa pandemi ini, protokol kesehatan mengharuskan kita memakai masker diluar rumah, hal tersebut juga bagian yang harus anda lakukan jika anda harus bekerja di kenormalan baru.
  8. Jika anda harus bersin dan atau batuk dalam kondisi tertentu, usahakan menutup dengan tisu atau sapu tangan dan atau membalikan wajah kesiku tangan, hal ini penting untuk menghidari sebaran kotoran, bakteri ataupun virus yang dikeluarkan ketika anda bersin atau batuk.
  9. Bungkus tisu yang habis anda gunakan kedalam plastik tertutup, sebelum anda membuangnya ditempat sampah. Hal yang juga perlu diperhatikan dalam memilih tempat sampah adalah pilih tempat sampah yang tertutup.
Baca Juga:   9 Tips Bepergian dengan Kendaraan Umum di Masa Kenormalan Baru

Demikian tips bekerja di kantor pada waktu kenormalan baru ( New Normal), semoga bermanfaat.Diolah dari berbagai sumber di antaranya : pamflen Badan POM, Protokol Gugus Tugas Covid-19, Anjuran Kemenkes dan WHO.


Share artikel ini

Recommended For You

Tulis Komentar