12 Fakta Menarik Terkait Darwin dan Teori Evolusi

Share artikel ini

Reading Time: < 1 minute

Berikut ini beberapa fakta menarik dari seorang tokoh dunia yang mencetuskan teori evolusi:

1. Charles Robert Darwin dikenal sebagai seorang ahli biologi melalui teori evolusi.

2. Charles Robert Darwin adalah (1809-1882) seorang naturalis Inggris menerbitkan bukunya yang terkenal “The origin of species by natural selection” pada tahun 1859.

3. Teori yang dibuatnya didasarkan pada pengamatan akurat dan eksperimen yang berkepanjangan. Teori ini membuat seluruh dunia ilmiah percaya pada doktrin evolusi.

4. Darwin menemani Adam Sedgewick dalam penjelajahan North-Wales di mana dia menghabiskan lima tahun (1831-1836) dalam perjalanan di atas kapal Beagle.

Baca Juga:   Terinspirasi Alam, Cahaya Juga Bisa Dipanen

5. Darwin melakukan pengamatan ekstensif terhadap kehidupan hewan dan tumbuhan dan membawa kembali banyak materi untuk diteliti lebih lanjut. Berbagai jenis keseimbangan alam, bencana perubahan dan sisa-sisa fosil dari banyak komunitas menjadi bahan studinya.

6. Darwin melihat alam sebagai kekuatan dinamis, yang terus-menerus mencapai dan mempertahankan keseimbangan dan merasa perlu memasukkan semua faktor ini ke dalam pola kausatif.

7. Darwin terkesan dengan variasi tak terbatas dan adaptasi luar biasa yang ditemukan pada hewan dan tumbuhan.

8. Darwin menemukan laboratorium evolusi hidup di sepanjang pantai Amerika Selatan.

9. Darwin mengamati variasi yang besar di antara organisme yang hidup di pulau-pulau ini.

Baca Juga:   DESA BOGO: BOJONEGORO MENGOLAH POHON KELOR (MORINGA OLEIFERA) MENJADI WISATA KULINER

10. Darwin menemukan banyak spesies dari genus tertentu yang terbatas pada satu pulau (Pulau Galapagos), namun menyerupai spesies lain di daratan. Berbagai pulau memiliki spesies burung kutilang yang hidup di atasnya, dengan ukuran yang berbeda dan dengan bentuk paruh yang berbeda.

11. Darwin menyimpulkan bahwa kutilang berasal dari daratan Amerika Selatan dan telah mengalami perubahan besar di bawah kondisi yang berbeda di masing-masing pulau. Ini menunjukkan bahwa satu kelompok leluhur dapat memunculkan beberapa varietas spesies yang berbeda.

12. Pada tahun 1858, Alfred R. Wallace (1823-1923) menyimpulkan dan mendukung pandangan Darwin.


Share artikel ini

Recommended For You

Tulis Komentar