Yayasan Ruang Desa Center Melaksanakan Bimbel TKD dan Skolastik

Share artikel ini

Reading Time: 2 minutes

Yayasan yang bergerak di desa, meliputi semua hal yang terkait desa mulai dari perencanaan, pembelajaran rencana anggaran belanja, peningkatan kapasitas perangkat dan lembaga desa maupun pengembangan BUMDesa serta hal lainnya adalah fokus dari yayasan Ruang Desa Center.

Agenda yang sekarang dilaksanakan adalah bimbingan belajar bagi peserta calon perangkat desa yang akan mengikuti seleksi penerimaan calon perangkat desa, tepatnya hari ini 16 April 2021 pembukaan kegiatan tersebut dimulai, kegiatan ini akan berlangsung selama 3 minggu kedepan untuk setiap minggunya melakukan dua kali pertemuan, dengan jumlah total tujuh pertemuan.

Secara kompetensi yayasan Ruang Desa Center memiliki tutor S1 jurusan psikologi dan mahasiswa strata 2 jurusan psikologi, para tutor sudah sangat berpengalaman terkait Tes Kemampuan Dasar ( TKD ) dan Skolastik. Silabus dan rencana bimbingan belajar sudah tertata hanya saja ketika pertemuan pertama adalah menyamakan jadwal pertemuan antara peserta dan para tutor mengingat antara peserta bimbel dan para tutor sering sudah memiliki kesibukan masing-masing.

Baca Juga:   Asyiknya Beradu Layang-layang dan Tips untuk Menang

Untuk kegiatan bimbingan belajar kali ini pesertanya cukup antusias sehingga pembagian waktu pertemuan secara bersamaan tidak begitu menjadi kendala, para peserta umumnya merasa heran terkait biaya bimbingan belajar, biasanya bimbingan belajar terkait TKD dan Skolastik berbiaya 1 juta keatas, namun di bimbel Yayasan Ruang Desa Center hanya membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. 300.000;

Agus selaku pimpinan yayasan Ruang Desa Center mengatakan bahwa kegiatan ini bertempat di MI Nasy’atul Ulum Balenrejo, Kec. Balen, Kab. Bojonegoro, namun untuk pertemuan selanjutnya akan dipindahkan di Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, hal ini dilakukan karena mengingat jarak tempuh dari puluhan peserta yang berasal dari beberapa kecamatan diantaranya dari Kec. Sumberrejo, Kec. Balen, Kec. Baureno dan Kec. Kepohbaru.

Baca Juga:   PENCEGAHAN STUNTING PADA ANAK AKIBAT GIZI BURUK

Tidak semua peserta yang rencananya mendaftar kemudian ikut pada gelombang pertama kali ini, hal ini dikarenakan kesibukan dari calon peserta bimbingan belajar, dan banyak para peserta yang mengusulkan agar segera dibuka kembali gelombang kedua, menanggapi hal ini, Agus menuturkan akan segera membuka pendaftaran untuk gelombang kedua yang akan direncanakan tanggal 17 s/d 22 April 2021, hal ini untuk menampung beberapa peserta yang sejak awal sudah ingin mendaftarkan diri namun terkendala waktu dan juga terbuka untuk umum bagi yang ingin mengikuti bimbingan belajar TKD dan Skolastik, namun karena masih masa pandemi peserta akan tetap dibatasi sesuai kemampuan ruangan dengan memperhatikan protokol kesehatan.

Baca Juga:   Jenis Flora dan Fauna di Universitas Brawijaya

Share artikel ini

Recommended For You

Tulis Komentar